Pemkab Jepara Sambut Baik Bergabungnya AKJ dengan Unisnu Jepara

JEPARA – Akademi Komunitas Negeri Jepara (AKJ) yang merupakan perguruan tinggi negeri di Kabupaten Jepara akan menginduk ke Universitas Islam Nahdlatul Ulama (Unisnu) Jepara. Hal tersebut tertuang dalam ketentuan Permenristekdikti Nomor 1 Tahun 2017. Sebagaimana diatur tentang Pembukaan, Perubahan, dan Penutupan Program Studi di luar Kampus Utama (PSDKU).

Sebelumnya, AKJ sendiri melaksanakan Program Studi di Luar Domisili (PDD). Dari semula AKJ berstatus PDD Politeknik Negeri Malang (Polinema), beralih ke Universitas Diponegoro (Undip) Semarang. Hal ini terungkap dalam Sosialisasi Penyelenggaraan Sekolah Vokasi Undip Semarang di wilayah Kabupaten Jepara pada tahun 2019 lalu.

Berita Acara Serah Terima (BAST) AKJ ke Unisnu Jepara berlangsung di Ruang Kerja Bupati Jepara, Selasa (16/2/2021). Acara tersebut disaksikan langsung Bupati Jepara Dian Kristiandi, Sekretaris Daerah (Sekda) Jepara Edy Sujatmiko, Kepala Bagian (Kabag) Setda Jepara, Kepala Perangkat Daerah, unsur pimpinan dari AKJ dan Yayasan Pendidikan Tinggi Islam Nahdlatul Ulama (Yaptinu), dan tamu undangan.

Ketua AKJ, Ade Sopiali secara langsung menyerahkan berkas materiel kepada Ketua Yayasan Pendidikan Tinggi Nadhlatul Ulama (Yaptinu) Shodiq Abdullah. Termasuk gedung dengan luas 1,8 hektar dan 8 tenaga kependidikan.

Dalam keterangannya Ade Sopiali mengatakan, semua aset akan diserahkan ke Unisnu Jepara. Serah terima meliputi Personil Pembiayaan Sarana dan Prasarana, dan Dokumen (P3D), serta Perubahan Pengalihan Pengelolaan PDD AKJ.

“Kami serahkan semua aset AKJ kepada Unisnu Jepara. Mudah-mudahan dengan bergabungnya AKJ ke Unisnu, pendidikan di Jepara semakin berkualitas,” kata dia.

Bupati Jepara Dian Kristiandi menyambut baik apa yang dilakukan AKJ dan Unisnu. Menurutnya kedua belah pihak sudah sepakat. Ia berharap tidak ada masalah secara administratif.

“Dengan bergabungnya AKJ ke Unisnu akan membawa dampak positif bagi kualitas pendidikan di Jepara,” kata dia.

Pemkab Jepara juga mendukung serta mendorong dibukanya program studi (Prodi) yang sesuai dengan kearifan lokal Kabupaten Jepara, yaitu berupa prodi ukir. Untuk itu pihaknya berharap agar Unisnu terus melakukan upaya peningkatan. Sehingga jumlah mahasiswa yang melanjutkan pendidikan tinggi di Unisnu terus meningkat.

“Mari kita berkomitmen bersama untuk mewujudkan dan memajukan pendidikan di Jepara. Agar ke depan semakin berkualitas dan semakin berkembang. Tidak hanya di tingkat nasional, kalau bisa go international,”, tegas Andi. (DiskominfoJepara/Sulistiyono)