Manasik Haji Anak, Tanamkan Nilai Keagamaan Dan Ibadah Sejak Dini

JEPARA – Pada hari Rabu, (29/05/2024) Ikatan Guru Raudlatul Athfal (IGRA) mengadakan acara manasik haji anak RA/BA (Raudlatul Athfal/Bermain Anak) yang menginspirasi di Pantai Kartini, Jepara. Acara yang bertujuan untuk memberikan pemahaman awal tentang ibadah haji kepada anak-anak tersebut dihadiri oleh Penjabat (Pj) Bupati Jepara, H. Edy Supriyanta yang diwakili oleh Kabag Kesra Setda Jepara, Agus Bambang Lelono, Kepala Kemenag Kabupaten Jepara, H. Akhsan Muhyiddin, serta jajaran Forkopimda.

Dalam sambutanya Penjabat (Pj) Bupati Jepara dalam hal ini diwakili oleh Agus Bambang Lelono, mengungkapkan rasa bangga dan mengapresiasi kegiatan karena kembali melaksanakan manasik haji pada tahun ini.

“RA adalah salah satu bentuk pendidikan anak usia dini pada pendidikan formal yang penting bagi pengembangan generasi muda” ucapnya.

Lanjutnya, pada kesempatan ini pembentukan karakter dan pengajaran pada anak tentang nilai religius, kesabaran, disiplin, tanggung jawab, mandiri, kerukunan, serta gotong royong sejak usia dini.

“mendidik pada anak bagaikan mengukir di atas batu, dibutuhkan kesabaran mendidik anak sedini mungkin secara berulang-ulang sehingga kelak tertancap kuat di jiwa ketika dia dewasa”

Di tengah cuaca panas pantai dan semilir angin laut, anak-anak RA/BA dari berbagai sekolah se Kabupaten Jepara berkumpul dengan semangat. Mereka diajak untuk memahami tahapan-tahapan haji melalui berbagai kegiatan edukatif dan interaktif, mulai dari simulasi lempar jumrah, tawaf hingga sai.

Ketua IGRA Hj Siti Muzari’ah menjelaskan, ribuan siswa dan pendamping RA/BA se Kabupaten Jepara mengikuti kegiatan yang diselenggarakan sebagai program unggulan.

“Alhamdulillah tahun ini merupakan pelaksanaan yang ke 25 kali, dalam pendaftaran yang hanya dibuka dalam 3 minggu, perserta mencapai 4090 anak yang didampingi walinya” pungkasnya.

Lanjutnya, berkat dikungan semua pihak, kita bisa melaksanakan pada tahun ini dan menjadi program unggulan yang diminati

“Slogan IGARA di nanti, IGRA di hati, sehingga lembaga yang hanya memiliki 180 lembaga, memiliki sekitar 10.300 siswa, artinya RA syukur ada di Jepara” lanjutnya.

Kepala Kemenag Jepara, H. Akhsan Muhyiddin mengucapkan selamat atas terselenggaranya manasik haji ini dan akan menjadi bekal mengenal nilai keagamaan, nilai ibadah kepada anak-anak sejak dini.

“Semoga ini menjadi ilmu pengetahuan yang bisa kelak menjadi pedoman untuk ibadah kepada Allah SWT” kata dia.

Lanjutnya, pada kesempatan ini kita mencoba melatih dan menanamkan bagaimana nanti manakala dipanggil oleh Allah, mereka sudah menyiapkan kemampuan bagaimana melaksanakan haji dengan baik.

“Mari kita tanamkan pada anak-anak kita nilai-nilai keagamaan, nilai-nilai ibadah secara baik dan benar” lanjutnya.

Dalam acara yang penuh keceriaan dan antusiasme ini, para guru RA/BA juga berperan aktif dalam mendampingi anak-anak dalam setiap kegiatan, menjadikan momen ini sebagai pengalaman yang tak terlupakan dalam perjalanan spiritual mereka. (DiskominfoJepara/Alim)