JEPARA – Sebagai bagian dari komitmen untuk mendukung peningkatan efektivitas perencanaan pembangunan di daerah, diperlukan penyusunan anggaran yang akuntabel dan transparan. Pemerintah Kabupaten Jepara melalui Inspektorat menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Perencanaan, Penganggaran, Pengawasan dalam rangka tata kelola pemerintahan yang baik, yang diikuti seluruh Kepala Perangkat Daerah selama dua hari, Kamis-Jumat (12-13 Juni 2025), di Hotel D’Season Jepara.
Pada Kamis (12/6/2025) Bupati dan Wakil Bupati Jepara H. Witiarso Utomo (MasWiwit) dan Muhammad Ibnu Hajar membuka bimtek tersebut. Kemudian pada Jumat (13/6/2025) menghadirkan dua narasumber Rooy John Erasmus Salamony, Analis Keuangan Pusat dan Daerah Fungsional Madya Kemendagri
dan Nur Hidayat, Pemeriksa Ahli Muda Badan Pemeriksa keuangan Republik Indonesia (BPK RI).
Hal ini sebagai bagian dari komitmen untuk mendukung peningkatan efektivitas perencanaan pembangunan di daerah. Perencanaan dan Penganggaran tidak hanya mencakup aspek teknis dan anggaran saja.
Menurut Nur Hidayat, masalah tersebut memerlukan pendampingan dan pengawalan, serta sebagian besar anggaran harus digunakan untuk kegiatan yang konkret sehingga hasilnya lebih produktif.
“Kami berkomitmen untuk menjalankan tugas pengawasan secara efektif tanpa mengurangi kualitas hasil yang diharapkan,”katanya.
Rooy John Erasmus Salamony, Analis Keuangan Pusat dan Daerah Fungsional Madya Kemendagri menjelaskan, program dan kegiatan yang diproyeksikan oleh pemerintah daerah, harus selaras dengan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati. Melalui Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD), pemerintah kabupaten diharapkan mengelola keuangan secara online dan terintegrasi.
“Melalui integrasi data yang komprehensif, SIPD memungkinkan pemerintah daerah untuk mengelola informasi pembangunan, keuangan, dan pemerintahan secara lebih efisien dan efektif,”ujarnya. (Diskominfo Jepara/STY)