Unisnu Jepara Gelar Wisuda Secara Drive Thru

JEPARA – Universitas Islam Nahdlatul Ulama (Unisnu) Jepara  menggelar acara Sidang Senat Terbuka Dalam Rangka Wisuda Ke-16. Wisuda dilaksanakan secara drive thru selama tiga hari, mulai selasa sampai kamis 27-29 Juli 2021. Acara berlangsung di Gedung Haji MWC NU komplek Unisnu, Selasa (27/7/2021).

Hadir dalam acara tersebut, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Dwi Riyanto, Camat Tahunan Nuril Abdillah, civitas akademika Unisnu Jepara, serta tamu undangan yang hadir.

Unisnu mewisuda 461 mahasiswa dari berbagai program studi. Diharapkan nantinya para lulusan dapat memberi kontribusi bagi masyarakat serta pembangunan di Jepara.

Ketua Yayasan Pendidikan Tinggi Islam Nahdlatul Ulama (Yaptinu) Shodiq Abdullah mengatakan, dari 461 lulusan 394 telah bergelar sarjana (S1) dan 67 bergelar magister (S2). Delapan belas diantaranya memperoleh predikat lulusan terbaik. Sampai hari ini Unisnu Jepara telah mewisuda 10.792 mahasiswa dari semua program studi.

“Saya ucapkan selamat kepada anak didik kami yang lulus dan memperoleh predikat pujian terbaik cum laude,” terang dia.

Shodiq Abdullah berharap kepada semua mahasiswa yang lulus mempunyai daya saing dan memiliki integritas moral sebagai seorang sarjana muslim yang berakhlakul karimah. Karena pada hakekatnya mencari ilmu adalah kewajiban bagi muslim dari mulai ayunan hingga akhir hayat.

Lanjut Shodiq Abdullah, agar para lulusan memegang tiga prinsip kecerdasan intelektual, spiritual, dan sosial yang baik. Tujuan menuntut ilmu tidak hanya memperoleh gelar saja. Tetapi harus bisa memanfaatkan ilmu yang sudah didapat dengan baik dan menularkannya kepada orang lain.

“Saya berharap, ilmu yang didapat bermanfaat untuk dirinya sendiri maupun orang lain,” tutur dia.

Dalam sambutannya, Bupati Jepara Dian Kristiandi yang disampaikan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Jepara Dwi Riyanto, mengucapkan selamat kepada wisudawan dan wisudawati yang telah lulus.

Wisuda kali ini berbeda dari biasanya. Pandemi Covid-19 memberi dampak terhadap semua kegiatan.

“Apapun kondisinya, kita harus mematuhi protokol tetap (protap) kesehatan. Kita harus menjadi teladan kepada masyarakat pentingnya pencegahan Covid-19, agar pandemi Covid-19 cepat berlalu”, kata dia.

Jepara membutuhkan kehadiran para kaum muda terdidik untuk menggarap berbagai sektor unggulan potensial, dari tangan-tangan kreatif serta inovatif untuk menggerakkan perekonomian daerah.

“Saya berpesan para lulusan dari Unisnu mampu memberikan multiplier efect atau dampak positif perekonomian Jepara,” tegasnya. (Diskominfo Jepara/Sulistiyono)